Bappeda Kota Yogyakarta menggandeng Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk mengkaji penataan kawasan Malioboro guna melihat visibilitas atau nilai kemenarikan bagi investor.
Sesuai grand design penataan, Malioboro nantinya dijadikan sebagai kawasan pedestrian. Kebijakan tersebut diwujudkan melalui penyediaan lokasi parkir memadai serta revitalisasi kompel Stasiun Tugu yang berada di ujung utara Jalan Malioboro. Artinya, penataan yang dilakukan melibatkan empat leading sector, yakni Pemkot Yogyakarta, Pemprov DIY, Keraton Yogyakarta, serta PT Kereta Api Indonesia.
Dengan rencana tersebut, dari sisi pendanaan dipastikan tidak mampu di tanggung sendiri oleh pemerintah. Sementara itu, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro mengklaim telah melakukan upaya awal penataan Malioboro.
No comments:
Post a Comment